Analisis Stabilitas Lereng Dengan Perkuatan Geotekstil (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Jalan Tol Cibitung - Cilincing Seksi 2 STA 6+475)
Abstract
Excavation and embankment work on toll roads is a routine work due to the difference of elevation between road and ground existing. This paper This paper will discuss slope stability during earth works at Cibitung - Cilincing Toll Road Project since there are a lot of excavation and embankment works. The slope stability has to be analyzed to determine safety factor (SF). On this paper, embankment slope at STA 6+475 is reinforced by geotextile system. The safety factor is calculated using before and after reinforced by geotextile using Bishop method and PLAXIS software program. The results shows that a safety factor of 1.47 (manually) and 1.201 (PLAXIS) in static condition. For dynamic condition with coefficient of horizontal earthquake of 0,18 is obtained average of safety factor of 0.95 (manually). While the safety factor for analysis with earthquake loads using PLAXIS software program cannot be calculated, then the lateral deformation value is sought, which is 0,505 m. From this result, the slope of existing condition has to be reinforced by geotextile system since SF is less than 1.25. Reinforcement of geotextile system designed is divided into 2 zones, such as: 1.0 m and 0.5 m. Analysis of slope stability of the embankment slopes with geotextile reinforcement system is obtained a safety factor of 1.880. It means that the condition of the existing embankment slopes reachs 64%. While the value of the lateral deformationnof the embankment slope using geotextile renforcement with an earthquake load is 0,034 m, so that this value meets the allowable deformation value.
References
Mau, J., Rasidi, N., & Hanggara, I. (2017). Studi Penentuan Faktor Keamanan Stabilitas Lereng Menggunakan Metode Fellinius Dan Bishop Pada Dinding Penahan Batu Kali Di Jl. Raya Beji Puskesmas Kota Baru. EUREKA: Jurnal Penelitian.
Gati, B. M., & Purwanto, E. (2018). Analisis Stabilitas Lereng Timbunan Badan Jalan dan Prediksi Timbunan yang Terjadi Menggunakan Program Plaxis. Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta.
Prasetyo, I., Setiawan, B., & Dananjaya, R. H. (2017). Analisis Stabilitas Lereng Bertingkat Dengan Perkuatan Geotekstil Menggunakan Metode Elemen Hingga. E-Jurnal MATRIKS TEKNIK SIPIL, 1, 922–926.
Fauzi, I. M., & Hamdhan, I. N. (2019). Analisis Stabilitas Lereng Dengan Perkuatan Geotekstil Woven Akibat Pengaruh Termal Menggunakan Metode Elemen Hingga. RekaRacana: Jurnal Teknil Sipil, 5(2), 61–72.
Chandra, A. A., & Rindi, S. (2021). Analisis Stabilitas Lereng Pada Ruas Jalan Abe-Arso Sta 3+700 Dengan Perkuatan Geotekstil. CRANE: Civil Engineering Research Journal, 2(2), 50–60.
Direktorat Jenderal Bina Marga. 2009. Pedoman No 003/BM/2009. Perencanaan dan Pelaksanaan Perkuatan Tanah dengan Geosintetik. Jakarta: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Seprianto, S., & Suhendra, A. (2021). Analisis Pengaruh Tekanan Air Pori Pada Lereng Yang Diperkuat Dengan Geotekstil. JMTS: Jurnal Mitra Teknik Sipil, 4(1), 139–148.
Bowles, J. E. 1993. Sifat-sifat fisis dan geoteknis tanah. Jakarta: Erlangga.
Badan Standarisasi Nasional. 2017. SNI 8460-2017. Persyaratan Perancangan Geoteknik. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.
Pradhana, R. (2010). Analisis Stabilitas Lereng Dengan Perkuatan Geotekstil (Studi Kasus: Bantaran Sungai Code, Kecamatan Jetis, Daerah Istimewa Yogyakarta). Jurnal Ekonomi Volume 18, Nomor 1 Maret201, 2(1). 41–49.
Hardiyatmo, H. C. 2010. Geosintetik Untuk Rekayasa Jalan Raya. Edisi Kedua. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Ramadan, A. F., & Maha Agung, P. A. (2022). Evaluasi Kelongsoran Dan Alternatif Perkuatan Menggunakan Geotekstil Dengan Program Geoslope (Studi Kasus: Kelongsoran Tol Cipali Km 122 Jalur B). Construction and Material Journal, 4(1), 59–69.
Hardiyatmo, H. C. 2018. Mekanika Tanah II. Edisi Keenam. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Das, B. M. 1993. Mekanika Tanah (Prinsip-prinsip Rekayasa Geoteknis). Jakarta: Erlangga.
Rekzyanti, R., Balamba, S., & Manaroinsong, L. (2016). Analisa Kestabilan Lereng Akibat Gempa. TEKNO Vol.14/No.66/Desember 2016 ISSN : 0215-9617 ANALISA, 14(66).
Pusat Studi Gempa Nasional. 2017. Peta Sumber dan Bahaya Gempa Indonesia Tahun 2017. Jakarta: Penerbit Badan Penelitian dan Pengembangan.
Bachtiar, R. E., Hutama, D. A., & Isnaniati. (2018). Pengaruh Perubahan Peta Hazard Gempa Indonesia terhadap Perencanaan Perkuatan Lereng Menggunakan Geotekstil. AGREGAT, 3(2).
Christine, R., Suroso, & Munawir, A. (2014). Pengaruh Lebar Pondasi dan Jumlah Lapisan Geotekstil Terhadap Daya Dukung Pondasi pada Pemodelan Fisik Lereng Pasir dengan Kemiringan 51. Universitas Brawijaya, Malang.
Hayumi, L. (2021). Analisis Stabilitas Timbunan pada Badan Jalan dengan Perkuatan Geotekstil menggunakan Program Plaxis (Studi Kasus: Jalan Tol Padang-Pekanbaru Seksi I). Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta.
Copyright (c) 2022 Jurnal Ilmiah Rekayasa Sipil
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.