Pelatihan Learning Managament System di Pondok Pesantren sebagai Bentuk Mitigasi Dampak Covid-19

  • Nurul Fauzi
  • Irda Rosita Politeknik Negeri Padang
  • Iis Ismawati
Keywords: Learning Management System, LMS, Pondok Pesantren

Abstract

Kegiatan ini dilaksanakan dengan metode diskusi, pelatihan dan pendampingan. Pelatihan diikuti oleh 20 orang guru.  Hasil diskusi dengan pihak pengelola Pondok Pesantren diperoleh data bahwa usia pengajar beragam dan kemampuan mengoperasikan komputer juga tidak merata. Sehingga diputuskan kegiatan pelatihan dan  pendampingan  difokuskan pada satu LMS dari dua yang direncanakan yaitu Google Class Room (GCR).  Sebagai salah satu bentuk metode pembelajaran Asynchronous, GCR dinilai lebih aplikatif untuk diadopsi guru-guru di PP Thawalib.  Materi pelatihan lain adalah mengelola pembelajaran Synchronous dengan Google Meet dan pembuatan Google Form untuk memudahkan pemberian  tugas dan  ujian bagi para santri.             Hasil Program kemitraan mampu meningkatkan aspek kognitif, afektif dan psikomotorik guru-guru peserta pelatihan dalam  hal berikut yaitu (1) pemahaman tantang model pembelajaran remote learning, (2) peningkatan motivasi untuk lebih adaptif terhadap tuntutan era digital saat ini dan antisipasi mitigasi dampak Covid-19, (3) mengelola LMS menggunakan Google Class Room, (4) membuat alat assessment online  yang beragam untuk santri menggunakan Google Form dan (5) melakukan model pembelajaran synchronous menggunakan media Google Meet. Luaran kegiatan berupa artikel ilmiah, video pelaksanaan kegiatan dan modul pelatihan.

Published
2021-08-31
Section
Artikel