Pengenalan Kebudayaan pada Anak Sekolah Dasar Melalui Permainan Tradisional di Kabupaten Karawang

Keywords: Budaya; Kebudayaan; Permainan Tradisional; Galasin; Rangku Alu.

Abstract

Pengenalan kebudayaan pada anak usia dini salah satunya dengan cara memperkenalkan permainan tradisional. Namun, keberadaannya sudah berangsur mengalami kepunahan dikarenakan perkembangan teknologi. Saat ini, anak-anak lebih menyukai permainan berbasis teknologi melalui gawai seperti telepon genggam. Anak-anak hanya duduk diam di depan layar telepon gengam dan tidak melakukan aktivitas yang bergerak, sehingga akan berdampak pada kesehatan dan tumbuh kembang anak. Oleh karena itu, perlu adanya pengenalan permainan tradisional sebagai salah satu kebudayaan yang dapat memberikan manfaat bagi perkembangan fisik dan mental anak. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan kebudayaan serta mengenalkan nilai-nailai karakter dari permainan tradisional seperti nilai kebersamaan, nilai sosial, nilai kedisiplinan, dan nilai ketangkasan. Lokasi kegiatan pengabdian di lakukan di salah satu Sekolah Dasar di Kabupaten Karawang Jawa Barat. Jenis permainan tradisional yang di kenalkan diantaranya permainan yang berasal dari daerah Jawa Barat seperti Galasin, Rangku Alu, dan Jejepitan. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Kegiatan pengabdian yang dilaksanakan mampu meningkatkan pengetahuan anak akan budaya bangsa dan dinilai efektif pada saat pembelajaran. Hal ini ditunjukkan pada data anak sekitar 56,4% siswa mengalami peningkatan pengetahuan usai mengikuti kegiatan permainan tradisional secara berkelompok.

Kata kunci: Budaya; Kebudayaan; Permainan Tradisional; Galasin; Rangku Alu.

References

[1] Ditjenbud. (2000). Strategi Pembinaan dan Pengembangan Kebudayaan Indonesia. Jakarta: Direktorat Jenderal kebudayaan.
[2] Kurniati, E. (2016). Permainan Tradisional dan Perannya Dalam Mengembangkan Keterampilan Sosial Anak". Jakarta: Prenada Media Group.
[3] Swarniti, L. H. (September 2021). "Pendidikan Budaya Lokal Pada Anak Usia Dini". https://ayoguruberbagi.kemdikbud.go.id/artikel/pendidikan-budaya-lokal-pada-anak-usia-dini/. Di unduh pada 28 Juni 2023.
[4] Perdani, P.A. "Peningkatan Kemampuan Sosial Anak Melalui Permainan Tradisional". Jurnal Pendidikan Usia Dini. Volume 8 Edisi 1 April 2014.
[5] Hasanah, Uswatun. “Pengembangan kemampuan fisik motorik melalui permainan tradisional bagi anak usia dini”. Jurnal pendidikan anak. Volume 5 Edisi 1 Juni 2016.
Published
2024-01-01
Section
Artikel